LETTO on Facebook

Sebelum Cahaya (Video Clip)

Monday, August 20, 2007

Don't Make Me Sad: Sekuel Haru Biru LETTO Band

KabarIndonesia - LETTO IS BACK! Setelah sukses dengan album pertamanya 'Truth, Cry and Lie' [2006], band asal Jogjakarta ini kembali bakal 'mengharubirukan' musik Indonesia dengan album barunya yang diberi titel "Don't Make Me Sad". Band yang diawaki Noe (vocal), Patub (gitar), Arian (bas) dan Dedy (drum) ini tetap berbicara soal cinta dan kehidupan.

Kabarnya, dari sisi lirik, album yang masih gado-gado bahasa Inggris dan Indonesia ini punya sisi emosi yang lebih dalam. Maksudnya? "Setiap kata di lirik memiliki sayap. Kita bisa memilih artinya sesuai keinginan hati kita," terang Noe. Masih beromantis ria? Noe sebagai punggawa pencipta lagu cuma tertawa, "Padahal, sampai sekarang ini saya enggak bisa mengartikan kata-kata romantis," Sambil tertawa Noe mengungkapkan isi hati tentang kata romantis.

Single pertamanya mungkin langsung menghanyutkan perasaan kita. Sebuah lagu berjudul 'Sebelum Cahaya' bercerita soal kekuatan untuk hati yang gundah. Laris sebagai soundtrack sinetron? Diakui atau tidak, banyak sinetron cinta membuat lagu-lagu Letto seperti jadi incaran. "Saya cuma membuat lagu sesuai suasana hati, kok. Kalau lagu itu akhirnya laris sebagai soundtrack sinetron, tentunya itu merupakan sebuah penghargaan bagi kami," Ungkap Noe yang jadi penulis lirik utama dari band ini.

Yang berbeda, musikalitasnya tentu tak sesederhana di album pertamanya. Mereka sudah mulai bermain-main dengan software computer untuk menciptakan musik. Kita akan mendengar cukup banyak sampling dan looping di lagu-lagu Letto kali ini.

Yang mungkin "sisi sosial" dari album ini, Letto akan menyumbangkan sebagian dari hasil penjualan album ini untuk membuat buku-buku berhuruf braile. "Sembari kita belajar melihat dunia dari sisi mereka," terang Noe. Jadi, romantisme dan amal berjalan sering di album ini. Siap haru biru [lagi]?

Source: Djoko Moernantyo@ www.kabarindonesia.com

No comments: