LETTO on Facebook

Sebelum Cahaya (Video Clip)

Thursday, July 13, 2006

Musik Spesial SCTV: Bicara Cinta Bersama Letto, Nidji & Kerispatih


SAATNYA bicara cinta.
Tak cuma soal kebahagiaan, tapi juga kepedihan.
Malam nanti, tiga band baru yang tengah naik daun akan mengajak Anda menyelami arti cinta.
Ada Nidji dengan musik "pelanginya", Kerispatih yang akan melantunkan tembang classy-nya, dan musik Letto yang mengawinkan nada-nada pentatonik gamelan dengan musik modern.

Nidji. Meski terbilang anyar, grup yang mengusung konsep musik alternative pop ini ternyata sudah punya jadwal manggung yang sangat padat.
Tak mengherankan, mengingat performa Giring (vokal), Rama (gitar), Ariel (gitar), Randy (kibor), Andro (bas), dan Andri (drum) di atas panggung memang patut diacungi jempol.
Hebatnya lagi, gramatikal Inggris mereka begitu kaya.
Hingga label yang menaungi mereka berani merilis album debut ini dalam 2 versi: full-Inggris dan campuran Indonesia-Inggris.

Band yang juga terbilang pendatang baru adalah Kerispatih.
Grup yang 100% terdiri atas mahasiswa IMI ini memang beruntung.
Baru saja merilis album pertama bertajuk Kejujuran Hati, penggemarnya sudah melimpah.
Lagu band yang digawangi Sammy (vokal), Badai (piano, synthesizer), Andika (bas), Arief (gitar), dan Anton (drum) ini memang punya kekuatan, romantis dan classy.

Sementara, band lain yang dapat perhatian di album perdananya adalah Letto.
Sebenarnya mereka bukan band baru.
Sebelumnya Noe (vokal/kibor), Patub (gitar), Arian (bass), dan Dedi (drum) pernah masuk di kompilasi Pilih 2004 dengan menyodorkan tembang berbahasa Inggris I`ll Find Away yang mendapat sambutan cukup bagus.
Dan kini, mereka diberi kesempatan untuk merilis album utuh yang diberi titel Truth, Cry, and Lie yang ternyata sukses terjual lebih dari 75 ribu keping.

Lantas, seromantis apa kalau tiga band pendatang baru ini bicara cinta dalam satu panggung? Tunggu nanti malam, dan biarkan aksi mereka yang menjawabnya.