Tuesday, October 30, 2007
Tuesday, October 23, 2007
"Hantui Aku" di Taman Wisata Mekarsari
minggu, 21.10.2007 tepat jam 2 siang, leto tampil ngisi acara di taman wisata mekarsari, cileungsi (deket kawasan kota wisata cibubur). ada 10 lagu yang dibawain dari album pertama truth cry & lie dan album baru don't make me sad.
dari album pertama bawain hits seperti sandaran hati, ruang rindu, sampai nanti sampai mati dan truth cry & lie sebagai pembuka acara. sedangkan dari album kedua letto bawain lagu ngebeat my liberty my good bye yang diterusin ama kau aku dan obsesiku. sebelumnya mereka bawain hantui aku, sebelum cahaya, bunga di malam itu dan memiliki kehilangan.
di bawah hujan deras yang mengguyur venue tak menyurutkan antusias penonton yang jumlahnya ribuan, lagian hari itu hari terakhir liburan lebaran. para kru letto termasuk bos aldi sibuk menyelamatkan peralatan yang terkena ujan termasuk drum-nya dedy yang basah selain bass-nya arian & gitar patub. kalo noe tetep ke depan panggung meski dengan berbasah-basah ria gak mau kalah ama plettonic yang di bawah.
tepat jam 3 sore mereka menyudahi acara dan langsung dilarikan ke gedung menara air di kasawasan wisata mekarsari.
ada beberapa penampilan letto yang sempet kerekam dan foto-fotonya bisa diliat di:
Galeri Foto
Video Memiliki Kehilangan
Video My Liberty Good Bye - Kau, Aku & Obsesiku
Video Hantui Aku
Monday, October 22, 2007
Memiliki Kehilangan (Video Live at Mekarsari)
Memiliki Kehilangan
(Song / Lyric : Noe)
Tak mampu melepasnya walau sudah tak ada / Hatimu tetap merasa masih memilikinya / Rasa kehilangan hanya akan ada / Jika kau pernah merasa memilikinya
Pernahkah kau mengira kalau dia kan sirna / Walau kau tak percaya dengan sepenuh jiwa / Rasa kehilangan hanya akan ada / Jika kau pernah merasa memilikinya
My Liberty, Good Bye - Kau, Aku & Obsesiku (Video Live)
lagu yang dinyanyiin secara medley, my liberty my goodbye dan kau, aku & obsesiku.
My Liberty, Good Bye
(Song / Lyrics : Noe)
I begin to wonder / When will I see the sign / Making all this blunder / And start losing my mind.
It was you all along / Who bug me far too long / Yes I'm in love / Bring my sanity back to love
May I ask your color / Before I start to paint / Can I hear your laugfiter / Before I start / To faint
Oh sanity / Where have you gone / My liberty, good bye
Kau, Aku dan Obsesiku
(Song : Patub, Lyric: Noe)
Merasuk malam ini kau merasukiku / Terhasut dalam pikiranku kini / Tersenyum seolah kau menginginkan aku / Tetapi siapa yang tahu hati
Kau, aku dan obsesiku / Hanya Tuhan yang akan tahu / Tapi jangan kau tertipu / Kan ku simpan sampai akhir waktu
Gemerlap bintang yang ada di malam ini / Sekejap terasa sangat sempurna / Ucapan kata yang terlontar oh indahnya / Aku, aku sangat terlena
Hantui Aku (Live at Taman Wisata Mekarsari)
video yang diambil saat performance letto di taman wisata mekarsari hari minggu (21.10.2007) kemarin. di sela-sela ujan deres mereka tampil meriah di hadapan ribuan penonton yang tetap berjubel di bawah panggung meski basah-basahan.
Hantui Aku
(Song & Lyric: Noe)
Matahari pagi / dan embun yang dingin / hari ini / ooh indahnya
kuharus memulai / kerinduan lagi / hari ini karena
kangenku memang tak tahu malu / apalagi kalo sedang diracun madu / tolong aku
Ohh.. / Ku tak tahu
Ohh / Ku tak mau tahu
Tapi memang / Senyummu selalu hantuiku / Oh please / Jangan pernah kau berhenti / Hantui aku
hari ini / ooh sejuknya / engkau masih disini / isi lamunanku / hari ini / oh dia
hatiku memang tak mau tahu / apalagi kalau sedang dimabuk rindu / tolong aku
ohh.. / aku mau / ohh.. / ketemu lagi kamu
tapi memang / dirimu selalu hantuiku / walau ku tak tahu / hatimu
ohh please / jangan pernah kau berhenti /hantui aku
Thursday, October 18, 2007
I'm Going To Pesta Blogger 2007
barusan gw terima imel dari chairman pesta blogger 2007 tentang keikut sertaan blog ini:
mungkin ada yang mau menominasikan blog ini untuk ikutan lomba blog favorit di pesta blogger 2007? klik aja keterangan lebih lanjut di: http://www.pestablogger.com/
Monday, October 01, 2007
Rasanya Dihantui "Letto"
Ku harus memulai kerinduan lagi/ Hari ini/ Karena/ Kangenku memang tak tahu malu/ Apalagi kalo sedang diracun madu/ Tolong aku
Nukilan lirik lagu Hantui Aku dalam album kedua milik kelompok band Letto, Don’t Make Me Sad, produksi Musica Studio’s, mungkin sederhana. Noe, vokalis grup ini, ingin mengatakan, madu yang selalu dianggap manis itu bisa meracuni. Manisnya bisa keterlaluan. Dalam lagu yang bertutur tentang seseorang yang dihantui orang lain ini, Noe ingin mengungkapkan bahwa madu tidak harus selalu menyenangkan.
Namun, lirik-lirik lagu Letto sejatinya adalah kekuatan kelompok ini, selain unik lagunya tidak terlalu sulit dilantunkan. Lirik yang disuguhkan Letto bisa ditafsir secara berbeda oleh orang lain, sama seperti album pertama, Truth, Cry, and Lie. Tentu belum lepas dari ingatan, lagu Ruang Rindu atau Sandaran Hati, yang sampai kini masih laris dipakai sebagai nada dering telepon seluler.
Simak lirik lagu Memiliki Kehilangan. Tak mampu melepasnya walau sudah tak ada/ Hatimu tetep merasa masih memilikinya/ Rasa kehilangan hanya akan ada/ Jika kau pernah merasa memilikinya.
Sebuah permainan kata yang filosofis meski bukan pemikiran baru.
Lirik-lirik lagu Letto ini ”bersaing” dengan lirik seperti Woo Kamu Ketahuan/ Pacaran Lagi dengan Si Dia/ Teman baikku milik grup Matta atau Pacarku cintailah aku/ Seperti aku cinta kamu/ Tapi kamu kok selingkuh milik Kangen.
Tema tentang cinta bisa ditulis dengan jutaan rangkaian kata. Inspirasi mencipta tema lagu buat grup-grup band bisa jadi sama, semisal dengan mengamati peristiwa dalam kehidupan sehari-hari. Namun, eksekusinya bisa berbeda. Lain Letto, lain pula Kangen atau Peterpan, misalnya.
”Terlalu banyak yang bisa ditulis,” kata Noe, yang mengaku tidak mempunyai referensi mengenai kesusastraan. Jika ada yang menafsir lirik yang dibuatnya puitis atau bahkan sufistik, Noe mengembalikan kepada pendengarnya.
”Inspirasi bisa didapat dari mana saja, misalnya kehilangan HP, ada kucing lewat, atau tertangkap polisi. Yang jelas, kami tidak pernah berhenti belajar, apa pun bisa kami pelajari,” jelas Noe. ”Kesadaran kami adalah menyediakan wacana biar orang lain bisa menggalinya. Kami buka pintu agar orang mempunyai interpretasi sendiri,” imbuhnya.
Banyak bumbu
Dibanding album pertama, album Don’t Make Me Sad yang prosesnya dibuat selama delapan bulan ini makin bisa mewakili banyak kalangan. Ada lagu yang bisa disukai remaja, seperti Hantui Aku. Bagi yang suka bermain-main kata, Memiliki Kehilangan akan pas. Buat yang demen lagu nge-beat dengan lirik bahasa Inggris, lagu My Liberty Good Bye akan terasa pas.
Lagu Sebelum Cahaya, single pertama album ini, bisa dikatakan mewakili kalangan lebih luas. Dengan paduan chord minor dan mayor, lagu ini mudah dihafal, syahdu, dan meliuk-liuk seperti orang mengaji. ”Harapannya, lagu-lagu kami semakin bisa menemani lebih banyak situasi,” tutur Patub, gitaris band ini.
Bagi Arian, pemain bas, referensi musik yang bertambah membuat cara mereka melihat lagu pun berkembang. ”Misalnya ada yang mendengar grup indie-nya Inggris yang tidak terkenal, tapi kok bagus. Itu memberi wacana dan referensi. Semakin banyak bumbu makin enak asal porsinya pas,” sambung Noe.
Referensi musik itu kemudian mewarnai nada, progresi chord, dan beat yang dipilih Letto. Warna musik Letto menjadi terasa unik. ”Namun, khas itu tidak dibikin-bikin, enggak direkayasa. Yang membuat kami unik karena kami menjadi diri sendiri,” terang Noe.
Ngomong-omong, apa yang membuat khas juga termasuk lirik berbahasa Inggris itu? ”Karena sejak album kompilasi menggunakan syair bahasa Inggris, lalu ada ekspektasi dari pendengar agar di album ini kami juga menggunakan bahasa Inggris,” ujar Noe.She really drives me mad/ but it wasn’t all that bad/ 2 seconds to make me surrender and said/ oh please don’t make me so sad.
source: kompas